26 Simbol tanda bahan berbahaya/Simbol Hazard

 Hai sahabat ATLM gimna kabarnya sehata? 
Nah kali ini aku akan kasih tau lambang atau simbol bahaya yang ada pada suatu regen atau bahan-bahan kimia, jadi penasarankan? ini aku kasihtau lambang dan simbol tersebut:

1. Irritant
Nama lambang : Irritant (Xi)
 Artinya bahan tersebut dapat menyebabkan iritasi, gatal-gatal, dan dapat menyebabkan luka bakar. Nah, usahakan jika kamu menemukan lambang ini pada sutu reagen atau cairan kimi maka hindari kontak langsung dengan kulit. Contoh bahan kimia yang berlambang ini seperti : NaOH. C6H5OH, Cl2.




2. Harmful 
Nama : Harmful
Lambang :Xn
Arti: Bahan yang dapat merusak kesehatan tubuh bila kontak langsung dengan tubuh atau melalui inhalasi.
Tindakan : Jangan dihirup, jangan ditelan, dan hindari kontak langsung dengan kulit.
Contoh : Etilen glikol, Diklorometan.



3. Toxic
Nama : Toxic
Lambang : T
Arti: Bahan yang bersipat beracun, dapat menyebabkan sakit serius bahkan kematianbbila tertelan atau terhirup.
Tindakan: Jangan ditelan, jangan dihirup, dan hindari kontak langsung dengan kulit.
Contoh: Metanol, Benzena.




4. Very Toxic

Nama: Very Toxic
Lambang: T+
Arti: Bahan yang bersifat sangat beracun dan lebih berbahya bagi kesehatan yang juga dapat menyebabkan sakit kronis bahkan kematian.
Tindkaan: Hindari kontak langsung dengan tubuh dan sistem pernapasan.
Contoh: Kalium sianida, Hydrogen sulfida, Nitrobenzene, dan Atripin.

5. Corrosive
Nama: Corrosive
Lambang: C
Arti: Bahan yang bersifat korosif, dapat merusak jaringan hidup, dapat menyebabkan iritasi pada kulit, gatal-gatal, dan bahkan menyebabkan kulit mengelupas.
Tindakan: Hindari kontak langsung dengan kulit dan jauhkan dari benda-benda yang bersifat logam.
Contoh: HCl, H2SO4, NaOH(>2%).




6. Flammable
Nama: Flammable
Arti: Bahan kimia yang mempunya titik nyala rendah, mudah terbakar dengan api bunsen, permukaan metal panas atau loncatan bunga api.
Tindakan: Jauhkan dari benda-benda yang berpotensi mengeluarkan api.
Conto: Minyak terpentin.






7. Highly Flammable
Nama: Highly Flammable
Lambang: F
Arti: mudah terbakar dibawah kondisi atmosferik biasa atau mempunyai titik nyala rendah dibawah 21derajat selcius, dan mudah terbakar dibawah pengaruh kelembapan.
Tindakan: hindari dari sumber api, api terbuka dan loncatan api, serta hindari pada kelembapan tertentu.
Contoh: Aseton dan Logam natrium.





8. Extremely Flammable
Nama: Extremely Falammable
Lambang: F+
Arti: Bahan yang amat sangat mudah terbakar. Berupa gas dan udara yang membentuk suatu campuran yang bersifat mudah meledak dibawah kondisi normal.
Tindakan: Jauhkan dari campuran udara dan sumber api.
Contoh: Dietilbeter(cairan) dan propane( gas).






9. Explosive
Nama: Explosive 
Lambang: E
Arti: Bahan kimia yang mudah meledak dengan adanya panas atau percikan bunga api, gesekan atau bentural.
Tindakan: Hindari pukulan/benturan, gesekan, pemanasan, api dan sumber nyaka lain bahkan tanpa oksigen atmosferik.
Contoh: KCIO3, NH4NO3, TrinitronToluena (TNT).





10. Oxidixing
Nama: Oxidizing
Lambang: O
Arti: Bahan kimia bersifat pengoksidasi, dapat menyebabkan kebakaran dengan menghasilkan panas saat kontak dengan bahan organik dan bahan preduksi.
Tindakan: Hindarkan dari panas dan reduktor.
Contoh: Hidrogen peroksida, kalium perklorat.






11. Dengerous For the Environment
Nama: Dengerous For the Environment
Lambang: N
Arti: Bahan kimia yang berbahaya bagi satu atau beberapa komponen lingkungan. Dapat menyebabkan kerusakan ekosistem.
Tindakan: Hondari kontak atau campur dengan lingkungan yang dapat membahayakan mahluk hidup.
Contoh: Tributil timah klorida, Tetraklorometan, petroleum bensin.






12. Flammable Solid
Nama: Flammable Solid
Arti: Padatan yang mudah terbakar.
Tindakan: Hindari panas atau bahan mudah terbakar dan reduktor, serta hindari kontak dengan air apabila bereaksi dengan air dan menimbulkan panas serta api.
Conto: Sulfur, Picric acid, Magnesium.






13. Flammable Liquid
Nama: Flammable Liquid
Arti: Cairan yang mudah terbakar.
Tindakan: Hindari kontak dengan benda yang bepotensi mengeluarkan panas atau api.
Contoh: Petrol, Acetone, Benzene.









14. Falmmable Gas
Nama: Flammable 
Arti: Simbol pengaman yang digunakan pada tempat penyimpanan mayerial gas yang mudah terbakar.
Tindakan: Jauhkan dari panas atau percikan api.
Contoh: Acetelyne, LPG, Hydrogen.








15. Spontaneously Combustible Substances
Nama: Spontaneously Combustible Substances
Arti: Material yang dapat secara sepontan mudah terbakar.
Tindakan: Simpan di tempat yang jauh dari sumber panas atau sumber api.
Contoh: Carbon, Charcoal-non-activated, Carbon black.









16. Dangerous When wet
Nama: Dangerous When Wet
Arti: Material yang bereaksi cukup keras dangan air.
Tindakan: Jauhkan dari air dan simpan di tempat yang kering/tidak lembab.
Contoh: Calcium carbide, Potassium phosphide, maneb.









17. Oxidizer
Nama: Oxidizer
Arti: Material yang mudah menimbulkan api ketika kontak dengan material lain yang mudah terbakar dan dapat menimbulkan ledakan.
Contoh: Calcium hypochlorite, Sodium peroxide, Ammonium dichromate.








18. Organic Peroxide
Nama: Organic Peroxide
Arti: Merupan simbol keamanan bahan kimia yang digunakan dalam transportasi dan penyimpan peroksida organik.
Contoh: Benzol peroxide, Methyl ethyl ketone peroxide, Dicetyl perdicarbonete.









19. Non Flammable Gas
Nama: Non Flammable Gas
Arti: Simbol pengamanan yang digunakan pada transportasi dan penyimpanan metrial gas yang tidak mudah terbakar.
Contoh: Oksigen, Nitrogen, Helium.











20. Poison
Nama: Poison
Arti: Simbol yangbdigunakan pada transportasi dan penyimpanan bahan-bahan yang beracun (belum tentu gas).
Conto: Cyanohloride.











21. Poison Gas
Nama: Poison Gas
Arti: Simbol yang digunakan pada transportasi dan penyimpanan meterial gas yang beracun.
Tindakan: Jauhkan dari pernapasan kita.
Contoh: Chlorine, Methil bromide, Nitric oxide.









22. Harmdul
Nama: Harmful
Arti: Bahan-bahan yang berbahaya bagi tubuh.
Tindakan: Jauhkan dari makanan atau minuman.
Contoh: Acrylamide, Amonium fluorosilicate, Chloroanisidines.










23. Inhalation Hazard
Nama: Inhalation Hazard
Arti: Bahan-bahan yang dapat merusak sistem inhalasi atau pernapasan.
Tindakan: Jangan dihirup.











24. Infection Substance
Nama: Infection Subtance
Arti: Bahan yang mengandung organisme penyebab penyakit.
Contoh: Tisue dari pasien, tempat pengembangbiakan virus, bakteri, tumbuhan dan hewan.











25. Radioactive
Nama: Tadioactive
Arti: Bahan yang mengandung material ataunkomninasi dari material lain yang dapat memancarkan radiasi sevara spontan.
Contoh: Uranium, 90Co, Tritium.









26. Marine Pollutant
Nama: Marine Pollutant
Arti: Polutanblaut.
Tindakan: Tidak membuang limbah ke saluran ait atau sungai yang mengalir ke laut.








Nah pasti diantara lambang- lambang tersebut kamu pernah melihanyakan?, makasihyah udah membaca artikel dan mengunjungi blok aku, jangan lupa baca artikel ku yang lain yah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keperibadiian seseorang menurut golongan darah

Apa itu istilah Hospes dan Vektor dalam parasitologi?