Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2022

SEDIYAAN APUS DARAH TEPI (SADT)

PEMERIKSAAN SEDIYAAN APUS DARAH (SADT) a. Cara  Pembuatab  Apus DarahTepi  Perinsip: Sediyaan Hapus darah di warnai kemudian di hitung presentase jenis - jenis Leukosit yang ada di dalam sediaan apus darah tersebut.  Cara kerja :  1. Letakan satu tetes darah di objek glass lalu   2. Buat hapusan dengan objek glass yang lain dengan sudut 45 derajat.  3. Dorong hingga membentuk bagian yang tipis.  4. Tunggu sapai kering lalu di warnai. b. Cara Pewarnaan Sediyaan Apus Darah Perinsip Pewarnaan Romanowsky : Penggunaan dua jat warna yang berbeda, yaitu Azur B (Trimetil tionin) yang bersipat basah dan Eosin Y (tetrabomflurecein) yang bersipat asam. Azur B akan mewarnaai komponen sel  yang bersipat aasam seperti ktomatin sedangkan eosin Y akan mewarnai akan mewarnai komponen yang bersipat basa seperti granul eossinofil, ikatan eosin Y pada azur B dapat menimbilkan warna unggu, dan keadaan ini dikenal sebagai efek Romanowsky Gimsa.  Metode Wright:  1. SAD yang telah kering difiksasi dengan met

PEMERIKSAAN HITUNG LEUKOSIT(prinsip dan cara kerja)

Prinsip: Sampel darah di encerkan dengan larutan Turk maka sel darah selain leukosit akan hancur oleh asam asetat kemudian leukosit di warnai oleh gentian violet. Jumlah leukositbdalam volume pengenceran tersebut dihitung dengan menggunakan bilik hitung. CARA KERJA 1. Dipipet 380 Ul larutan Turk kedalam tabung reaksi. 2 di tambah 20 ul darah EDTA sampel ke dalam larutanbtersebut( pengenceran 20x) dan di bilas 3 di campur sampai homogen selama satu menit  4 di teteskan kebilik hitung dan di diamkan selama 3 menit 5 Dihitung jumlah sel leukosit dalam 4w dengan bantuan mikroskop pembesarana 10x  Pehitungan:4Wx 50 Nilai normal: 4000-10.000/ul darah